Showing posts with label Pandaan. Show all posts
Showing posts with label Pandaan. Show all posts

Luekohnya Olahan Duren Medan Di Kedai Duren Taman Dayu Pandaan

Sop duren, Soto duren & Klapertart durian

Dalam beberapa bulan ini olahan minuman dan makanan yang berbahan dasar buah durian memang lagi happening banget terutama sop buah, salad buah dan soto buah. Apalagi kalo dinikmati bersama pacar, sahabat serta keluarga ketika cuaca lagi panas-panasnya, pasti sueger banget rek hehehehhe. Biasanya jenis duren yang digunakan adalah durian medan yang sudah terkenal akan kelezatannya.

Durian Medan sendiri mempunyai cita rasa yang manis sedikit pahit dan beraroma wangi. Daging buahnya sedikit lebih tipis jika dibandingkan dengan durian Bangkok. Kebanyakan durian medan berasal dari daerah sekitar seperti Sidikalang, Bahorok, Simalangun, Pemantar Siantar dan Sibolga.

Di Pandaan atau tepatnya dikawasan Taman Dayu ada sebuah kedai yang menjual olahan makanan dan minuman berbahan dasar buah durian terutama durian medan, namanya  Kedai Duren Pandaan. Lokasinya berada pas disebelah warung nasi goreng Killer atau dekat dengan KFC. Menu makanan dan minumannya cukup beragam dan pastinya bikin kita ketagihan deh.

Ini Dia Kopi Khas Kab. Pasuruan : "Kopi Kapiten"

Acara pemilihan Putri Kopi Pasuruan 2016

Aku lahir, besar dan tinggal di Pasuruan tepatnya di Kec. Pandaan. Dan sebagai penikmat kopi aku bermimpi suatu saat nanti bisa mencicipi kopi kualitas bagus yang dihasilkan langsung dari petani-petani kopi dari wilayah Kab. Pasuruan. Kab. Pasuruan sendiri memang kurang begitu terkenal akan brand kopinya padahal mereka memiliki beberapa daerah penghasil kopi yang cukup bisa diandalkan.

Daerah penghasil kopi di wilayah Kab. Pasuruan meliputi : Kec. Purwodadi, Puspo, Lumbang, Tutur, Tosari & Prigen. Jenis kopi yang dikembang biakan adalah Robusta & Arabica dan total luas lahan : 4.365 ha dengan kapasitas produksi sebanyak 1.177 ton/tahun dalam bentuk biji kopi kering. Para petani memang lebih sering menjual kopi dalam bentuk biji mentah dibandingan dalam bentuk kemasan siap minum sehingga membuat kopi pasuruan kurang dikenal. 

Oleh sebab itu, baru-baru ini Kab. Pasuruan telah mengadakan acara pemilihan Putri Kopi Pasuruan dengan tujuan untuk mengenalkan "Kopi Kapiten" sebagai kopi khas Kab. Pasuruan. "Kapiten" adalah singkatan dari Kopi Asli Kabupaten Pasuruan. Sedangkan logo "Kopi Kapiten" diambil dari wajah Bupati Pasuruan saat ini (Gus Irsyad) yang mengenakan sejenis topi khas jaman kolonial Belanda mirip Kapiten.

Sholat Tarawih Di Masjid Muhammad Cheng Hoo Pandaan

Suasana Masjid Cheng Hoo dibulan Ramadhan

Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan sosok Laksamana Muhammad Cheng Hoo. Beliau adalah seorang pelaut dan penjelajah dari daratan Tiongkok yang juga seorang muslim. Dan untuk menghormati jasa-jasa beliau dalam menyebarkan islam di Indonesia terutama Pulau Jawa maka dibeberapa kota besar di Indonesia dibangunlah sebuah masjid yang berarsitektur Tionghoa seperti di Surabaya, Jember, Purbalingga, Semarang, Palembang serta Batam.

Dan salah satu lokasinya adalah berada di wilayah Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan, Prop. Jawa Timur. Masjid Muhammad Cheng Hoo ini dibangun pada 2003 ini dan baru diresmikan pada tgl. 27 Juni 2008 oleh Bupati Pasuruan saat itu. Lokasinya sangat strategis karena dipusat kota dan berada dipinggir jalan utama (jalur Surabaya-Malang) atau sekitar 150 meter dari Terminal Pandaan. Bersebelahan dengan Pasar Buah Pandaan.

Sudah 3 tahun ini aku selalu melakukan ibadah sholat tarawih disini. Kalo gak sendirian sih ? biasanya bersama kakak dan keponakan. Meskipun arealnya tidak terlalu luas tapi suasananya cukup nyaman dan aman. Masjid ini terdiri dari 2 lantai : lantai 1 (bawah) yang digunakan sebagai ruang pertemuan, ruang mengaji, tempat wudhu, toilet & KM sedangkan lantai 2 digunakan sebagai tempat sholat. Tak jauh dari lokasi masjid ada sentra kuliner, warung ngelencer serta pasar buah (sekarang pasar wisata Cheng Hoo).

Bakso "Arkasa" Gunung Gangsir : Unik Dan Uenaaak



Bakso...Bakso  dan Bakso hehhehehehehe. Memang kalo membicarakan kuliner yang konon berasal dari daratan Cina ini tidak ada habisnya karena bakso adalah kuliner yang murah meriah dan sering kita konsumsi dalam kehidupan sehari-hari. Hampir disetiap kota dapat dengan mudah kita temui makanan yang satu ini.

Jika anda kebetulan sedang berada di Gempol atau tepatnya di Beji maka sempatkanlah mampir ke warung bakso "Arkasa' ini. Lokasinya berada di Gunung Gangsir Beji - Pasuruan. Kalo dari Apollo berjarak sekitar 5 Km sedangkan kalo dari Nusa Dua Gempol (pintu tol Gempol - Pandaan) berjarak sekitar 6 Km.

Pilihan menu/paket Bakso Arkasa ini cukup unik karena berdasarkan dengan harga yaitu : 5000, 7500, 10.000 & 15.000. Selain itu bola-bola baksonya juga unik bray karena bukan bundar/bulat seperti bakso kebanyakan melainkan berbentuk lonjong memanjang.

15 Tempat Wisata Di Kab. Pasuruan Yang Wajib Di Kunjungi

Seperti negeri di atas awan

Pasuruan adalah tempat lahir beta yang termasuk ke dalam wilayah Propinsi Jawa Timur. Lokasinya sangat strategis karena berada diantara jalur Surabaya - Malang serta jalur Surabaya - Banyuwangi. Kabupaten Pasuruan mempunyai luas wilayah sekitar 1474 Km2 yang terdiri dari 24 Kecamatan, 24 Kelurahan, 341 Desa serta 1694 Perdukuhan. Kabupaten Pasuruan memiliki salah satu sentra industri yang cukup berpengaruh di Jawa Timur dengan nama PIER (Pasuruan Industrial Estate Rembang).

Keadaan Geografi wilayah di Kabupaten Pasuruan didominasi oleh pegunungan dan dataran rendah serta memiliki iklim tropis dengan curah hujan rata-rata 1500-2500mm. Karena kondisi tersebut sehingga tempat wisata di wilayah Kabupaten Pasuruan kebanyakan terletak didataran tinggi. Dan berikut ini tempat wisata yang wajib anda kunjungi ketika jalan-jalan ke Kabupaten Pasuruan :


1. Taman Safari 2 Prigen
Taman Safari 2 berada dilereng Gunung Arjuno atau tepatnya di Desa Jatiarjo, Kec. Prigen, Kab. Pasuruan dengan luas area sekitar 350 ha. TSI 2 merupakan salah satu Taman Safari yang terluas di Asia. Untuk menuju ke TSI 2 anda harus menuju ke arah Pandaan dulu lalu lanjut menuju ke Sukorejo. Di Sukorejo ada akan ketemu dengan sebuah gapura besar yang berbentuk Gading Gajah. Selanjutnya anda tinggal ikuti petunjuk arahnya saja dengan sekitar 15 Km. Koordinat lokasi : 7.759140, 112.667037.

Jogja KAMI Trips Part. 5 (Last Chapter) : Selamat Tinggal Ngayogyakarto

CU Again, Jogjakarta @Tugu Jogja

Selasa, 21 Juli 2015
Kami kemudian segera menuju kembali ke Jogja dikarenakan kemaren sore tidak sempat muter-muter mencari penginapan buat acara akhir tahun tersebut. Sekitar 1  jam (10.30 WIB) kami kemudian memasuki kota Jogja dan langsung menuju ke sekitaran Jln. KH. Achmad Dahlan dulu. Ada 2 hotel yang kami datangi tetapi cak imam kurang sreg karena tempat parkirnya yang kurang luas.

Perjalanan kemudian dilanjutkan ke Jln dan langsung menuju ke Edu Hostels. Kami kemudian bertanya kepada resepsionis hotel tentang rencana kami untuk menginap pada akhir tahun. Namanya juga Hostel jadi sistemnya mirip dengan asrama. Per kamar ada 6 bed dan per orangnya dihargai Rp. 90.000,-. Jadi dikamar itu kita otomatis akan tinggal bareng dengan orang lain (yang belum kita kenal).

Selanjutnya kami beranjak untuk menuju ke hotel berikutnya yang masih berada di Jln.  Letjend Soeprapto serta disekitaran Stasiun Tugu. Kami lalu mengumpulkan semua informasi tentang harga dan tarip hotel dulu. Untuk selanjutnya akan kami rundingkan lagi dengan kawan-kawan lainnya dipabrik. Kurang lebih sekitar 2 jam aku dan cak Pri muter-muter kota Jogja untuk hunting hotel.

Jogja KAMI Trips Part. 1 : Menuju Jogja dengan menyusuri JLS Trenggalek - Pacitan

Rest point KAMI @Pantai Soge Pacitan

Minggu, 19 Juli 2015
“Libur telah tiba, libur telah tiba...hore...hore”. Itu sepenggal lirik lagu Tasya yang mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Libur panjang lebaran memang telah tiba dan cukup lama juga bray yakni 12 hari. Buatku saat seperti ini adalah waktu yang paling ideal buat menyalurkan hobby. Kebetulan ada salah satu rekan kerja (namanya : cak Imam) yang mengajakku ke Jogja untuk men-survey objek wisata serta penginapan buat acara rekreasi pabrik pada akhir tahun ini.

Seperti biasa Cak Pri serta istrinya juga ikut serta dalam perjalanan ini. Peserta lainnya adalah Vico (anak cak Pri), saudara cak Pri (bro Kapit) serta cak Imam sendiri. Jadi total yang berangkat : 4 buah motor dengan 6 orang personil. Jalur yang akan kami pilih adalah via JLS Trenggalek - Pacitan karena tujuan pertama kami adalah menginap di daerah Gunung Kidul – Jogja.

Kami berangkat pada Minggu pagi tanggal : 19 Juli 2015. Aku sendiri menunggu cak Pri dan rombongan di Taman Dayu Pandaan pada oukul 06.00 WIB sedangkan cak Imam akan menunggu kami di Kesamben – Blitar. Molor sekitar 30 menit, kami berlima dengan 3 buah motor kemudian langsung berangkat menuju ke arah Malang trus lewat Jalibar (jalan lintas barat) Kepanjen dan langsung menuju ke arah bendungan Karangkates.

Mini Trips : Pulang Kerja Via Jolotundo & Trawas

Pemandangan Gunung Penanggungan

Kebetulan hari ini hari minggu jadi selesai lembur aku dan si merah maroon pengen pulang dengan melewati suatu jalur yang dijamin anti mainstream. Oh ya ? aku sendiri besar dan tinggal Pandaan dan lagi gawe di suatu pub.........rik yang berada didalam  kawasan Ngoro Industri Park (NIP) Ngoro - Mojosari. Kalo dari rumah via jalur biasa (Pandaan - Kejapanan - Ngoro) sekitar 45 menit perjalanan dengan jarak sekitar 23 Km.

Ok kembali ke topik. Setelah checklock aku langsung nge-gas menuju ke lokasi kawasan industri paling atas. Sengaja lewat sana (jalan tikus) supaya lebih cepat. Namanya saja jalan tikus jadi hanya orang sekitar daerah sekitar sini saja yang sering melewatinya. Jalur ini akan tembus ke SMAN 1 Ngoro yang berada di Dusun Krapyak - Kutogirang. Tapi sayang jalur ini hanya bisa dilewati oleh kendaraan sejenis roda 2 saja.

Pemandangan alam di sekitar kawasan industri ini lumayan cukup indah dengan latar belakang Gunung Penanggungan dikejauhan sana. Setelah melewati jalur tikus tersebut. kami entar akan ketemu dengan jalan utama menuju ke arah Pemandian/Candi "Jolotundo" atau PPLH Seloliman kalo dari arah Ngoro - Mojosari.

Itinerary Bandung Kopi Trips 2015

Biasanya sebelum melakukan sebuah touring aku terlebih dahulu membuat sebuah catatan kecil tentang beberapa hal yang berhubungan dengan perjalanan atau istilah kerennya Itinerary. Isinya meliputi : jarak, estimasi waktu, tempat menginap, SPBU, lokasi tempat wisata dll. Dan berikut ini adalah itin Kopi Trips Bandung 2015 kemaren :

Lama Perjalanan : 6 hari (13 - 18 Mei 2015)
  • Rabu, 13 Mei 2015, Pukul 16.00 WIB Start : Pandaan – Jogja via jalur tengah.
    • Estimasi : 7-8 jam (322 Km), perkiraan sampai Jogja pada pukul 00.00 WIB dan menginap di hotel Jogja.  
Pandaan - Jogja via jalur Tengah

  • Kamis, 14 Mei 2015, Pukul 07.00 WIB berangkat menuju ke Bandung via Tengah.
    • Estimasi waktu 10 jam (396 Km), perkiraan sampai Bandung pada pukul 17.00 WIB.
    • Menginap di hotel Bandung dan JJS keliling Bandung.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 9 (Tamat) : Pengeluaran Selama Touring

(courtesy : finance.detik.com)


Kopi Trips Bandung 2015 : 13 - 18 Mei 2015 (5 Hari)

¤ Hari Ke 1 : Rabu, 13 Mei 2014
• Pertamax @SPBU Pandaan Pasuruan - 50.000,-
• Nakam Pecel Tumpang @Kertosono - 33.000,- (total semua)
• Tambah angin @Kertosono - 1000,-
• Beli makanan @Indomart Mantingan - 36.100,-
• Pertamax @SPBU Caruban - 50.000,-
• Makan malam @Pasar Ngasem Jogja - By bro Manowar
Total : Rp. 170.100,-.


¤ Hari Ke 2 : Kamis, 14 Mei 2015
• Pertamax @SPBU Kebumen - 50.000,-
• Makan siang  @warung serba sambal Kebumen - 32.000,-
• Beli es dawet @Jatilawang Banyumas - 7000,-
• Beli makanan @Indomart Majenang - 31.350,-
• Mandi air hangat @SPBU Air Panas Ciamis - 5000,-
• Beli UC1000 @Mini Mart SPBU Ciamis - 6000,-
• Pertamax @SPBU Air Panas Ciamis - 70.000,-
Total : Rp. 201.350,-.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 7 - Back Again To Jogja

Duren Bawor Pak Sarno Kemrajen 

Setelah badan kembali segar kami langsung berangkat lagi menuju Jogja. Dalam perjalanan kami melewati salah satu objek wisata yang lagi happening yaitu Grand Canyon ala Indonesia alias Green Canyon. Menurut yang aku baca diblog-blog kita bisa melihat indah dan rimbunnya kawasan pesisir sungai yang dengan menaiki sebuah perahu. Dinamakan Green Canyon karena sungainya berwarna hijau gelap.

Oke, lanjut. Saat speed/RPM rendah tarikan si merah maroon mrebet lagi tapi ketika pas buka gas sudah gak mbrebet dan begitu seterusnya. 40 menit kemudian kami akhirnya sampai di Pangandaran lalu mencari arah menuju ke Jogja. Sempat salah paham sebentar kami akhirnya memutuskan mengambil arah ke Banjar.

Sesudah melewati jalan kawasan hutan jati yang naik-turun kami kemudian masuk wilayah Kalipucang lalu mencari sebuah pertigaan besar. Dipertigaan tersebut kami mengambil arah ke kanan (arah Jogja) dan akhirnya ketemu dengan jalur lintas selatan lagi.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 4 : Ngecamp Ke Ranca Upas Trus Halan - Halan Ke Kawah Putih Ciwidey

Kawah Putih Ciwidey

Untuk menuju ke arah Ciwidey kami berpatokan pada petunjuk jalan yang ada saja. Mau pake GPS kok baterei gadget tidak mendukung. Sebenarnya sebelum berangkat kami sudah membuat charger pada motor kami masing-masing. Tapi menjelang keberangkatan tiba-tiba charger ada masalah. Karena waktu yang mepet terpaksa cas/chaeger modifikasi aku tinggal saja dirumah sedangkan charger HP pada motor bro Manowar juga tiba-tiba tidak bisa mengisi padahal sebelumnya bisa digunakan.

Sesuai petunjuk dari bang Ibrahim kami mencari petunjuk arah ke Soreang dulu baru mencari arah yang ke Ciwidey. Bagi penggemar Sepak Bola nama Soreang pasti tidak asing lagi karena disini berdiri sebuah stadium megah berskala internasional dengan nama "Jalak Harupat" yang sering digunakan Timnas untuk bertanding. Tapi sayang kami tidak sempat mampir kesana.

Dari Soreang ke Ciwidey kontur jalan mulai menanjak dan bersuhu cukup sejuk. Tepat pada pukul 17.05 WIB kami akhirnya sampai di Ciwidey. Meleset beberapa jam dari perkiraaan, maklum sekarang Bandung dan lalu lintas menuju Ciwidey macet banget apalagi ketika musim libur panjang seperti sekarang ini.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 3 - Keliling Bandung Bersama Sahabat Nusantaride

Gedung Sate Bandung

Setelah ketemu dengan Bang Ibrahim kami kemudian diajak jalan-jalan menuju ke Gedung Sate Bandung. Kok ke Gedung Sate ?? bukannya ke Tebing Keraton ??. “Sorry, temen-temen aku dari Jakarta tidak jadi kesana pagi ini dikarenakan langsung membesuk saudaranya yang kebetulan sedang melahirkan” kata Bang Ibrahim. “owalah gitu to ?? ya sudah kami sih ngikut saja bang” kata kami.

Dinamakan Gedung Sate dikarenakan pada bagian atap gedung utama terdapat hiasan yang menyerupai tusuk sate. Gedung peninggalan Belanda ini dibangun pada tahun 1920 dan sekarang dijadikan sebagai Kantor Gubernur Jawa Barat. Ketika sampai disana suasana sudah cukup ramai oleh aktifitas warga yang sedang berolahraga terutama di lapangan Gasibu.

Kami kemudian menyempatkan diri mengabadikan gedung yang merupakan salah satu landmark Bandung tersebut. Saat sedang asyik berfoto-foto kami tiba-tiba di datangi oleh petugas yang kebetulan sedang berjaga. Kirain kami ditegur tapi eh ternyata kami malah disuruh masuk kedalam kawasan taman gedung Sate. “Iya pak ?? nanti saja, hatur nuhun” jawabku.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 2 - Bandung Kami Datang Eueyy

Rute Jogja - Bandung

Kami terbangun ketika suara adzan subuh mengalun merdu ditelinga. Sesudah melaksanakan sholat subuh kami lanjut molor lagi dan bangun ketika waktu sudah menunjukkan pukul 07.00 WIB. Karena hanya ada fasilitas KM sehingga kami memutuskan untuk segera mencari pombensin saja buat mandi dan sekaligus buang hajat hehhehehhe.

Si kuda besi langsung kami arahkan ke Wates dan 25 menit kemudian kami sampai di SPBU 44.552.07 Ambarketawang (koordinat : -7.802999, 110.312544). SPBUnya cukup luas dan fasilitasnya juga lumayan lengkap mulai dari mini mart, KM, toilet, musholla, cafe, restoran, ruang pertemuan, ATM serta toko oleh-oleh khas Jogja dan sekitarnya. Buatku SPBU ini sudah tidak asing lagi karena 3 tahun yang lalu aku pernah transit kesini ketika berkunjung ke rumah temen di daerah Sentolo – Wates.

Kopi Trips Bandung 2015 Part. 1 - Transit Dulu Ke Jogja

Rute dan estimasi waktu perjalanan

Awalnya sih mupeng banget pengen menghadiri acara Kopi Trip Nusantaride Pagaralam di Sumatera Selatan yang dihelat selama 2 hari dari tgl. 14 s/d 15 Mei 2015. Tapi setelah mengkalkulasi jarak, waktu serta biaya kok kayaknya tidak memungkinkan kalo kami tetap memaksakan untuk berangkat kesana.

Untuk waktu dibutuhkan minimal sekitar 1 minggu supaya perjalanan yang kita lalukan tidak terlalu melelahkan sedangkan waktu yang kami punyai hanya sekitar 4-5 hari saja. Akhirnya goes 2 plan B saja deh dengan tajuk Kopi Trip juga tapi tujuannya ke Ibukota Priangan alias Bandung eueeyy.

Sesuai dengan plan awal yang telah kami sepakati, aku dan bro Manowar berangkat pada hari rabu sore tanggal 13 Mei 2015 start dari Pandaan – Pasuruan Jatim. Sebenarnya kami akan berangkat bertiga bersama bro Edy Malang tetapi dikarenakan dia ada musibah (kakaknya meninggal dunia) maka pada saat terakhir dia memutuskan untuk tidak ikut kopi trip ini karena masih dalam suasana duka.

Memperpanjang SIM Via Layanan SIM Keliling Wilayah Pasuruan.



Tidak terasa kalo SIM C aku sudah hampir habis masa berlakunya. Aku kemudian searching di internet untuk mencari informasi jadwal layanan Sim Keliling Polres Pasuruan di Pandaan. Bingo....akhirnya dapat juga jadwal layanan SIM Keliling pada hari sabtu ini di Taman Dayu Pandaan dari pukul 08.30 sampai selesai. Ok, siap 86....meluncur ke TKP hehhehehhehe.

Hal-hal yang perlu disiapkan antara lain :
  1. Fotocopy SIM yang masih berlaku : 3X
  2. Fotocopy KTP : 3X
  3. KTP asli
  4. SIM asli
  5. Pulpen
  6. Uang hehehhehehe

Riding Jakarta - Pandaan 24 Jam Non Stop



Yang aku maksud disini bukanlah riding menggunakan R2 seperti yang aku lakukan biasanya melainkan dengan menggunakan kendaraan roda 4 alias libom hehhehehehe. Dan kamipun tidak mengendarainya selama 24 jam full melainkan hanya per 4 jam sekali ganti dan kalo total per orang riding selama 12 jam perjalanan.

Misinya hampir mirip dengan perjalanan pada bulan puasa kemaren dimana aku, bo Agung “Foo” dan bro Arief “Lifo” ada misi untuk mengambil sebuah kendaraan dari Bogor untuk dibawa pulang ke Pandaan. Tapi saat itu kami stay 1 malam dulu di Bandung dan pulang keesokan harinya lewat jalur Tengah dan Selatan.

Karena hanya bisa ambil jatah cuti selama 1 hari saja maka kami berdua memutuskan berangkat dengan menggunakan pesawat terbang. Buatku ini pengalaman yang kedua kalinya naik pesawat hehehehhehe. Kami pilih terbang dengan penerbangan yang pertama seperti waktu itu bersama “keluyuran bertiga” .

5 Tempat Yang Wajib Dikunjungi Ketika Jalan - Jalan Ke Pandaan

Memasuki kawasan Taman Dayu

Pandaan adalah sebuah daerah kecil yang berada diwilayah Kabupaten Pasuruan - Jawa Timur. Karena terletak diantara 3 gunung yaitu gunung Penanggungan, gunung Welirang dan gunung Arjuna sehingga menjadikan Pandaan bersuhu lumayan sejuk. 

Selain itu letaknya sangat strategis banget karena berada di antara ditengah-tengah jalur utama Malang - Surabaya. Sekilas mungkin mirip dengan Bogor yang berada diantara Jakarta - Bandung. Pada setiap akhir pekan Pandaan sering dikunjungi para pendatang yang sudah penat dengan kehidupan kota. Dan berikut ini beberapa tempat yang wajib dikunjungi ketika jalan-jalan ke Pandaan :

Segarnya Berenang Di Pemandian Telaga Sewu Pandaan

Air yang suejuuuk bingit

Berenang merupakan olahraga yang cukup menyehatkan karena semua bagian dari tubuh kita aktif bergerak. Sebenarnya aku hobby banget berenang tapi sayang sekali sampai saat ini aku tetap tidak bisa berenang hehehhehe. Jadi kalo pergi ke kolam renang aku tidak berani terjun ke kolam yang memiliki kedalaman lebih dari 2 meter.

Di Pandaan ada banyak sekali pilhan tempat untuk berenang tapi kalo aku sendiri lebih sering renang ke sini yaitu ke Pemandian "Telaga Sewu" yang berlokasi di Dusun Klagen, Desa Duren Sewu, Kec. Pandaan - Pasuruan. Selain itu kebetulan ada rumah temen yang letaknya tidak jauh dari kolam renang. Jadi kalo pas tidak ada kesibukan dirumah biasanya aku lari kesini. Dari rumah hanya berjarak sekitar 3 km saja sedangkan kalo dari Taman Dayu malah lebih dekat lagi yaitu sekitar 2 km.

Jadi begitu masuk Taman Dayu kita lurus saja sampai melewati wisata panci terus jembatan/bok. Dari jembatan/bok sekitar 400 meter lagi entar ada suatu perempatan kecil. Nah kita belok kanan masuk ke jalan desa (aspal kecil) sampai ketemu pertigaan kemudian belok kiri dan luurus jalan saja sampai ketemu dengan pertigaan ketiga baru kita belok kanan dan ikuti saja jalan desa tersebut sampai entar ketemu lokasinya. (Koordinat : -7.673836, 112.684276).

Teknik KAMI Goes 2 Pantai Bale Kambang - Malang

Welcome @Bale Kambang Beach

Minggu, 21 Desember 2014
Setiap 4-5 bulan sekali kawan - kawan di Departemen Teknik tempat aku bekerja selalu mengadakan acara kumpul - kumpul mirip arisan anjangsana gitu. Pada akhir bulan kita diwajibkan membayar iuran sebesar Rp. 10.000,- dan uang tersebut nantinya akan diberikan kepada yang ketempatan atau yang mendapat giliran menjadi tuan rumah.

Kalo sebelumnya arisan selalu diadakan secara indor (dalam rumah) maka untuk kali ini kami pengen sesuatu yang beda yaitu dengan melaksanakannya di outdoor. Dan kebetulan yang mendapat giliran adalah bro Indarto Susilo. Sebenarnya rumahnya di Ngoro tetapi temen-temen pengen acara tersebut diadakan dikampung halaman sang istri yaitu Kepanjen. Dan puncak acaranya nanti adalah ngelencer di pantai Bale Kambang. 

Kami kemudian sepakat kumpul dipubrik  (NIP Ngoro) dan akan berangkat tepat pada pukul 07.00 WIB. Molor 30 menit dari jadwal, bus yang membawa kawan - kawan kemudian perlahan-lahan meninggalkan Ngoro. Aku sendiri menunggu mereka di Patung Sapi Pandaan. Tepat pada pukul 08.30 WIB bus akhirnya datang juga.