Jabalok Touring 2012-2013 Part. 5 : One Night At Gili Trawangan Bag. II


GT food night market
Sabtu, 29 Desember 2012
Gak terasa langit makin gelap, aku lihat jam ternyata sudah menunjukkan pukul 18.49 WITA. Wah, hari ini gagal melihat sunset deh *hiks*. Soalnya langit masih tertutup mendung setelah hujan mengguyur tadi siang. Kalo saja gak mendung pasti indah banget pemandangannya. Aku segera beranjak menuju kawan-kawan yang sedang istirahat di tempat semula.

Sampai disana rupanya kawan-kawan sebagian masih standby disana dan sebagian lagi sibuk dengan aktifitasnya masing-masing. Ada yang jalan-jalan menyusuri pantai dan ada juga yang masih menceburkan diri dilaut. Sebelum langit mulai semakin gelap mandi dulu saja (mandi air tawar), biar lebih segar rasanya.

Untuk mencari fasilitas kamar mandi dan toilet umum disini cukup mudah. Hampir tiap sudut menyediakan fasilitas itu. Tapi jangan kaget lho kalo kondisi airnya sedikit asin/payau disini soalnya namanya juga kita berada ditengah pulau hehehhehehe. Tapi lumayanlah daripada badan lengket-lengket karena terkena air laut. Setelah badan lumayan sedikit segar, dan semua personil sudah lengkap. Kami segera mencari makan malam. Ada banyak sih menu pilihan makan malam disini, cuma cari yang sesuai dengan budget kita sebagai biker agak gampang-gampang susah hehehehe. Masa sih makan bakso lagi ?? hehehehehhe.

Atas saran bli Wayan, kami akhirnya makan di pasar jajanan malam atau lebih dikenal dengan nama Gili Trawangan food night market. Letaknya di dekat dermaga tadi. Namanya aja pasar jajanan malam, tentu saja bukanya ketika malam hari. Lokasinya berada di halaman parkir pasar yang diubah menjadi semacam sentra kuliner/pujasera gitu. Disana ada banyak pilihan masakan buat mengisi perut malam ini.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 4 : One Night At Gili Trawangan Bag. I


Welcome To My Paradise
Sabtu, 29 Desember 2012
Gili Trawangan hmmmm, Gak nyangka akhirnya aku & si merah maroon sampai disini juga. Ralat : cuma aku aja, karena si merah maroon terpaksa dititipkan di Bangsal hehehehehehe.

Sekilas tentang Gili Trawangan : Gili Trawangan adalah Gili terbesar diantara 3 Gili disini, yaitu : Gili Meno dan Gili Air. Trawangan juga satu-satunya gili yang ketinggiannya di atas permukaan laut cukup signifikan. Dengan panjang 3 km dan lebar 2 km, Trawangan berpopulasi sekitar 800 jiwa. 

Di antara ketiga gili tersebut, Trawangan memiliki fasilitas untuk wisatawan yang paling beragam. Kedai "Tîr na Nôg" mengklaim bahwa Trawangan adalah pulau terkecil di dunia yang ada bar Irlandia-nya. Bagian paling padat penduduk adalah sebelah timur pulau ini. 

Trawangan punya nuansa "pesta" lebih daripada Gili Meno dan Gili Air, karena banyaknya pesta sepanjang malam yang setiap malamnya dirotasi acaranya oleh beberapa tempat keramaian. Aktivitas yang populer dilakukan para wisatawan di Trawangan adalah scuba diving (dengan sertifikasi PADI), snorkeling (di pantai sebelah timur laut), bermain kayak, dan berselancar. Ada juga beberapa tempat bagi para wisatawan belajar berkuda mengelilingi pulau.

Di Gili Trawangan (begitu juga di dua gili yang lain), tidak terdapat kendaraan bermotor, karena tidak diizinkan oleh aturan lokal. Sarana transportasi yang lazim adalah sepeda (disewakan oleh masyarakat setempat untuk para wisatawan) dan cidomo, kereta kuda sederhana yang umum dijumpai di Lombok. Untuk bepergian ke dan dari ketiga gili itu, penduduk biasanya menggunakan kapal bermotor dan speedboat. <Sumber : Wikipedia>.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 3 : Selamat Datang Di Lombok


Peta wisata lombok (courtesy indonesia-tourism.com)
Sabtu, 29 Desember 2012
Setelah ketemu bro Yuyut, kami ngobrol sebentar di warung kopi sembari menikmati hangatnya mentari pagi. Setelah itu, kami langsung berangkat menuju ke rumah temennya, bro Lutfi namanya. Rumahnya berada didaerah Lombok Tengah tepatnya di dekat waduk Batujai Kec. Praya Barat.

Jaraknya sekitar 5 km dari pombensin ini. Tak berapa lama kami sampai dirumah bro Lutfi. Rumahnya lumayan luas halamannya. Di bagian belakang rumahnya ada semacam bengkel motor gitu.

Di sana berjejer beberapa motor honda C70 yang kayaknya siap dan sudah dimodifikasi. Mungkin punya si empunya rumah. Kami langsung dipersilahkan masuk. Rupanya disana sudah ada empunya rumah dan temen-temen touringnya bro Yuyut. Ada kakaknya bro Lutfi, bro Shandy, bro Youngki dan seorang ladies bikers (sorry, aku lupa namanya  hehehehe).

"Silakan masuk brow. Selamat datang di Lombok" kata si empunya rumah. "Iya, mas brow makasih" kataku. Wah, kayaknya ini hari keberuntunganku. Pas perut keroncongan, pas waktu sarapan pagi. "Makan dulu ya, ini namanya plecing kangkung" kata si empunya rumah. Plecing kangkung ?? Wah mantap. Sudah lama aku penasaran gimana sih rasanya plecing kangkung itu. Akhirnya kesampaian juga ternyata hehehehhe. Plecing kangkung adalah salah satu kuliner khas lombok. Kalo ke Lombok gak afdol rasanya kalo belum mencicipi Plecing Kangkung ini.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 2 : Tabanan - Padang Bai - Lembar - Praya (Lombok)


Rute Etape II : Jabalok (courtesy www.indonesia-tourism.com)

28 Desember 2012
Sampai di Kediri, kondisi perut keroncongan banget. Saatnya mencari pemadam kelaparan nih. Ku geber si merah maroon menuju ke area Pasar Kediri yaitu warung Nasi Jinggo langganan aku. 3 bungkus nasi jinggo serta segelas kopi sachetan sudah cukup buat memadamkan kelaparan ini *ngelusperut*. Sesudah perut terisi, aku langsung kembali lagi menuju ke rumah untuk beristirahat.

Tepat Pukul 21.55 WITA, perjalanan Part II menuju Lombok dimulai. Posisi odometer telah menunjukan angka 56769. Oh ya, untuk kalkulasi waktu aku mengikuti waktu daerah setempat (WITA). Artinya selisih 1 jam lebih cepat dari WIB. Perkiraan perjalanan menuju pelabuhan Padangbai bisa memakan waktu sekitar 1,5 - 2 jam dan untuk penyeberangan Padangbai – Lembar sendiri sekitar 4 jam. Kalo gak ada kendala, kemungkinan tiba di Lombok nantinya sekitar jam 05.00 - 06.00  WITA.

Bissmillah.......berangkat !!. Dari sini (Kediri), aku ambil arah menuju ke Denpasar, lalu di perempatan sesudah Terminal Ubung, ambil arah ke kiri Gatsu (Gatot Subroto) lalu lurus aja sampai  ketemu Jln. By pass Ida Bagus Mantra (dibaca : Mantre). Dari Jln. By pass Ida Bagus Mantra lurus aja sampai ketemu Gua Lawah (Kelelawar). Dari Gua Lawah, pelabuhan Padangbai sudah dekat sekitar 3-4 km saja. Setelah Gua Lawah, ikuti aja jalan ini sampai ketemu plakat "Pelabuhan Padangbai" pas di pertigaan. Dipertigaan itu terus ambil  arah ke kiri dan lurus saja sampai entar ketemu Pelabuhan Padangbai.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 1 : Pandaan - Tabanan (Bali)


Packing.....Packing
Alarm weker berbunyi tepat pukul 05.00 WIB (waktu Indonesia bagian biker hehhehehehe). Pagi ini adalah awal perjalananku solo touring menyusuri 4 pulau dan menyeberang 3 lautan di Indonesia, Jabalok (Jawa, Bali, Lombok  plus Gili). Rencananya sih berangkatnya Tgl. 27 Desember 2012, tapi berhubung partner touring aku lagi sibuk sama urusan gaweannya (dia seorang PNS ) Akhirnya terpaksa deh aku berangkat solo (sendirian) saja.

Nantinya temen aku akan menyusul dan kita janjian ketemuan di Bali pada Tgl. 30 Desember 2012. Sesudah mandi, sholat subuh, makan dan nyruput secangkir kopi susu hangat. Aku  kembali mengecek kondisi carrier dan tungganganku (si merah maroon). Kukenakan perlengkapan safety riding seperti :  jaket touring, knee & shoulder protector, safety shoes, Sarung tangan dan tentu saja helm standart “White KYT” kesayanganku. Sebenarnya aku ada sih helm full face cuman aku lebih nyaman pake yang  half face hehehehhehe.