Melepas Penat Dengan Berendam Di Pertitaan Jolotundo

Geng Wadimor ft. Geng Sering Gila hahahahhaha

Tahun baru semangat baru !!!. Tapi kayaknya hal itu tidak berlaku buat KAMI semua deh. Justru diawal tahun baru ini semangat KAMI agak sedikit melempen seperti kerupuk yang tercelup kedalam air hehehehhehe. Bukan karena usia semakin tua ataupun status FB yang tetap tidak berubah melainkan karena pada shock ketika melihat slip gaji KAMI masing-masing hehehehhehe.

Ya sudah bray daripada dipikir terus entar malah bisa bikin stress, syukuri ae wes hehehehehe...enjoy saja oyi. Kebetulan hari ini adalah hari sabtu sehingga pulang kerja kami berencana mampir ke Candi Jolotundo untuk menghibur diri ben waras hehehehehe. Langit yang semakin gelap tak menyurutkan niat kami untuk berendam alias kum-kum disana. Dan kebetulan memang lokasinya dekat dengan PUB.....rik tempat kami bekerja.

Meskipun bisa dibilang deket tapi aku hanya satu kali jalan-jalan kesana, itupun sudah beberapa tahun yang lalu. Total kami berangkat bersembilan dengan menggunakan 5 buah motor. Kalo dari pu....brik hanya berjarak sekitar 11 km saja ke arah Trawas. Pemandangan alam disepanjang jalan sangan indah bingit bray, mirip jalur Bedugul - Mengwi (Tabanan). Bahkan ada beberapa sawah tera siring yang mirip dengan di Bali sana.

Goes To Nusantaride One Day Rally 2016 @Kulon Progo Part. 1 : Ladubkan Alias Budalkan . . . . .



Menghadiri event ini merupakan keikutsertaan aku dan bro Manowar untuk yang kedua kalinya. Yang pertama aku tentu saja datang ke Nusantaride One Day Rally Di Pantai Sine Tulungagung sekitar akhir Maret pada tahun lalu. Tapi saat itu kami datangnya mepet banget karena kebetulan lokasinya deket dengan rumah (Pandaan) yaitu sekitar 3-4 jam perjalanan.

Sedangkat untuk event NR1 Kulon Progo ini lumayan cukup jauh jaraknya yaitu sekitar 8-9 perjalanan atau hampir sama dengan jarak Mojosari - BWI (Banyuwangi). Acara sendiri dilaksanakan selama 2 hari : dari Tgl. 23-24 Januari 2016. Untuk menjaga agar kondisi badan tidak kecapaian maka kami memutuskan untuk berangkat pada Jumat sore saja sekitar pukul 15.30 WIB.

Hari sabtunya terpaksa aku harus ambil cuti dan pada hari Jumatnya minta ijin kerja hanya setengah hari saja karena untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Aku dan bro Manowar lalu janjian ketemu di Patung Sapi Pandaan. Setelah personil lengkap, kami langsung berangkaaat menuju tujuan. Saat itu kondisi langit lumayan mendung. Semoga saja malam ini tidak turun hujan..bissmillah.

KAMI Touring Ke Pantai Di Kawasan Sumber Celeng Malang Part. 3 (Terakhir) : Nge-gas Pulang

Pemandangan alam Jalur Pagak - Kepanjen

Sembari menunggu motor bro Agung "Robot" ditambal kami lalu leyeh-leyeh disebuah warung pas disebelah tempat tambal ban. Senang sekali bercengkerama dengan mereka dan merasakan kearifan lokal masyarakatnya. Dari mereka kami akhirnya bisa tahu banyak tentang sejarah pantai-pantai dikawasan Sumber Celeng ini. Sebelum pulang kami ditawari untuk menikmati buah degan secara gratis tapi syaratnya kami disuruh ambil sendiri sebab yang biasa memanjat pohon kelapa sedang keluar.

Tapi niat tersebut kami urungkan karena diantara kami tidak ada yang mempunyai kemampuan memanjat pohon kelapa hehhehehe. Selesai menambal ban kami lalu bergegas pulang dengan melewati jalan yang kami lewati malam hari sebelumnya yaitu dengan menyusuri kawasan hutan jati. Jalur ini adalah jalur alternatif khusus buat R2. Ternyata suasana riding melewati hutan jati pada siang hari begitu menyenangkan ya ?? dibandingkan dengan malam hari.

KAMI Touring Ke Pantai Di Kawasan Sumber Celeng Malang Part 2 : Santai Seperti Di Pantai

Pantai Weden Ombo

Saat terbangun mata ini sebenarnya masih terasa berat tapi entah kenapa ketika mendengar suara deburan ombak bawa'annya tuh pengen segera bangun dan keluar dari tenda. Saat keluar ternyata aku bangunnya kesiangan hehehehehe. Kawan - kawan sudah pada berpencar untuk mencari spot yang bagus bahkan ada yang sudah nyemplung ke laut.

Tapi sayang sekali pagi ini laut sedang surut sehingga kami tidak bisa berenang dengan bebas karena banyaknya batu-batu karang yang lumayan cukup tajam. Sekilas pantai Kedung Celeng mirip dengan Pasir Putih Prigi Trenggalek karena meskipun memiliki pasir yang cukup lembut tetapi pada dasar pantainya terdapat banyak sekali batu karang. 

Puas menikmati keindahan pantai Kedung Celeng, kami (aku, bro Didik, bro Djainul & bro Darto) lalu melipir kesisi barat pantai dengan melewati sebuah jalan setapak yang cukup asri karena masuk ke dalam rimbunnya pepohonan hutan. Setelah sekitar 15 menit berjalan kami akhirnya sampai disebuah pantai yang bernama pantai Weden Ombo.

KAMI Touring Ke Pantai Di Kawasan Sumber Celeng Malang Part 1 : Berangkaaaat Gaesss . . . .

@Perbatasan Kab. Pasuruan - Kab. Malang

Setelah absen sekitar 1 tahun'an akhirnya bro Agung "Robot" ikut touring bersama KAMI lagi hehehehehe. Dan tujuan kali ini adalah Pantai Kedung Celeng yang berada di Donomulyo - Malang Selatan. Peserta touring : cak Pri + Istri, bro Agung "Robot" sekeluarga, bro Didik, bro Darto + soulmatenya yaitu bro Djainul, bro Farid + istri serta bro Pras + pacarnya. Kami semua kebetulan adalah rekan satu kerja sebuah perusahaan swasta di NIP kecuali bro Pras yang telah resign.

Kami semua berangkat dari Ngoro kecuali aku dan bro Didik yang harus berangkat dari Pandaan (pukul 17.20 WIB) dan langsung menuju ke Malang duluan untuk menyewa tenda. Sedangkan kawan-kawan lainnya janjian di Indomart Taman Dayu Pandaan tepat pada pukul 18.00 WIB. Tapi beberapa menit sebelum keberangkatan, cak Pri dan istrinya mengabarkan kalo tidak bisa ikut serta karena ada sanak saudaranya yang meninggal dunia.

Kami turut berduka cita bray. Akhirnya kami bersebelas memutuskan tetap berangkat. Aku dan bro Didik sampai di Malang tepat pada pukul 18.30 WIB dan langsung menuju ke Ciliwung Camp untuk menyewa tenda. Sedangkan kawan-kawan lainnya molor sekitar 1 jam dan baru berangkat menuju ke Malang tepat pada pukul 20.00 WIB. Wah kalo itu sih molor 2 jam bray hehehhehehe.

Bakso - Bakso Di Pandaan Yang Cukup Menggugah Selera

@Bakso Arkasa  

Bakso adalah makanan murah meriah yang uenak bingit dan sering kita makan sehari-hari. Hampir disetiap sudut kota/daerah banyak sekali terdapat lapak penjual bakso. Ada banyak pilihan tempat untuk membeli bakso mulai dari yang pake rombong (bakso keliling), bakso kaki lima sampai dengan bakso yang dijual dibangunan permanen gitu. 

Meskipun tidak identik dengan daerah penghasil bakso tapi di Pandaan banyak sekali terdapat warung-warung penjual bakso yang luekoh bingit. Dan berikut ini beberapa daftar warung bakso yang rasanya cukup maknyus tapi dengan harga yang bisa dibilang murah :


1. Bakso Kota “Cak Man”
Kalo bakso ini anda pasti sudah tahu karena nama "Cak Man" cukup terkenal dikalangan para pecinta bakso. Bakso ini berasal dari Malang dan yang di Food Terrace Taman Dayu ini adalah salah satu franchisenya. Disini kita bisa memilih isi bakso sesuai dengan selera masing-masing seperti usus, limpa, ati, bakso kasar, bakso halus, goreng, siomay, mie kuning dll. Harga satu porsi sekitar 10 ribu - 15 ribu atau tergantung apa saja isi bakso kita. Bakso ini buka dari pagi s/d pukul 21.00 WIB. Koordinat lokasi : -7.668236, 112.698472.