Showing posts with label Journey Touring. Show all posts
Showing posts with label Journey Touring. Show all posts

Keluyuran Ber3 @Jogja Part. 2 : Menyusuri Jalur Tengah


Narsis @perbatasan 

"Selamat Datang di Kabupaten Karanganyar".  Kata itulah yang menyambut ketika kuda besi kami melewati garis batas antara Prov. Jawa Timur - Prov. Jawa Tengah. Tak lupa aku abadikan moment ini, karena bagi seorang moto traveler atau biker berfoto bersama si motor di tugu/gapura perbatasan wilayah adalah hal yang sakral hehehehehhe. Dan moment ini terlalu sayang untuk dilewatkan begitu saja.

Tapi yang sangat disayangkan adalah adanya coretan-coretan yang gak jelas dan tentu saja akan mengakibatkan hilangnya nilai seni dari gapura tersebut. Setelah puas berfoto di gapura perbatasan, kami segera menyusul bro Manowar karena dia tidak tahu kalo kami berhenti di gapura perbatasan sebentar guna bernarsis ria.

Keluyuran Ber3 @Jogja Part. 1 : Goes To Jogja Again (Via Tawangmangu)


Siaap berangkaaaat

Mengutip dari apa yang dikatakan oleh Albert Einstein bahwa "Hidup itu seperti mengendarai sepeda, agar tetap seimbang maka kita harus terus berjalan"Maka kebetulan pas moment long weekend 29 - 31 Maret (Hari Raya Nyepi) ini kembali kumanfaatkan untuk terus keluyuran bersama sahabat dengan menggunakan sepeda motor alias Touring. 

Tujuan kali ini adalah Goes to Jogja (again).  Dan untuk ketiga kalinya aku kembali ke Jogja, tapi kali ini aku pilih rute baru. Kami berangkat 3 orang, pas sesuai judul blognya kan : Keluyuran Bertiga. Tapi kali ini bro Agung "foo" tidak bisa ikut serta. Dikarenakan kesibukan dia mengurus buah hati keduanya yang baru lahir ke dunia hehehhehe. 

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 11 : Estimasi Biaya Total

Berikut ini adalah Estimasi biaya My Jabalok Journey 2012-2013 :
Lama Perjalanan : Tanggal 28 Des 2012 (05.45 WIB)  –  01 Jan 2013 (19.45 WIB)

Pengeluaran :
28 Desember 2012

  • Pertamax @SPBU Utama Raya Besuki Rp. 50.000,- <per-liter Rp. 9600,->
  • Pertamax @SPBU Ketapang - Banyuwangi Rp. 70.000,<per-liter Rp. 9600,->
  • Parkir @Masjid Ketapang - Banyuwangi Rp. 2000,-
  • Beli Sneakers & NU Green Tea @Indomart Ketapang Rp. 9000,-
  • Tiket Penyeberangan Ketapang - Gilimanuk Rp. 16.000,-
  • Beli Mirai Ocha & UC1000 @Indomart Kediri - Bali Rp. 12.000,-
  • Beli Aqua 330 mL @UD. Wijaya Kediri - Bali Rp. 3000,-
  • Makan Nasi Jinggo & Kopi @Pasar Kediri - Bali Rp. 7500,-
  • Tiket Penyeberangan Padangbai (Bali) - Lembar (Lombok) Rp. 101.000,-

29 Desember 2012
  • Tambah Angin pada ban @Praya - Lombok Rp. 2000,-
  • Minum Kopi + Gorengan @Praya - Lombok Rp. 3500,-
  • Makan Plecing Kangkung @Rumah bro Lutfi Gratis, makasih berow hehehhehehe
  • Beli Camilan + Minuman @Alfamart Cakranegara - Mataram Rp. 44.000,-
  • Parkir sepeda @Pelabuhan Bangsal Rp. 10.000,-
  • Tiket Penyeberangan Bangsal - Gili Trawangan Rp. 10.000,-
  • Makan Bakso Solo + Kopi @Pasar Gili Trawangan Rp. 23.000,-
  • Makan Nasi Campur @Pasar Malam Gili Trawangan Rp. 15.000,-

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 10 : Go Home (Via Jalur Selatan)


"Ready" 2Go
01 Januari 2013. Happy New Year Everybody !!.
Tak terasa sekarang sudah saatnya harus kembali lagi ke Jawa. Waktu kayaknya berjalan begitu cepat  ya ?. Total sudah 5 hari aku meninggalkan kampung halaman tercinta.

Aku melakukan pengecekan terakhir pada barang bawaan dan kondisi si merah maroon. Aku hanya cek tekanan pada ban saja dan sedikit pemberian chain lube pada rantai . Pagi ini langit diselimuti mendung, moga-moga aja entar kagak turun hujan.

Setelah semuanya dalam kondisi "ready", tepat pukul 06.51 WITA aku berangkat. Odometer telah menunjukkan angka 57223 dari start awal 56394, berarti total sudah 829 Km si merah maroon menemaniku menyusuri jalanan Jabalok. Sebelum berangkat pulang, mampir dulu ke si empunya rumah. Soale rumah yang aku gunakan buat transit ini rumah kontrak'an kakak. Kontraknya habis per 20 Januari 2013 dan  sama dia sudah dikosongkan pada pertengahan Desember kemarin karena pindah ke Jawa Timur (Pandaan). Setelah menyerahkan kunci rumah, perjalanan pulang ke Jawa Timur dimulai dari sekarang.


Rute pulang via Selatan

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 9 : Bali -- Happy NU Year 2013


Original Surf Outlet (OSO)
31 Desember 2012
Keluar dari kapal ferry, kami mampir bentar ke toilet pelabuhan hehhehehe. Gak kuat banget soalnya, kayaknya kenak masuk angin deh *hiks*. Setelah melepas hasrat yang terpendam, kami lanjutkan lagi perjalanan.

Tapi 2 orang temen kami H2C (harap-harap cemas) sebelum menuju pos penjagaan pelabuhan karena STNK bro Shandy mati sedangkan bro Yuyut KTP nya yang mati. Kalo bro Shandy sendiri sudah mendapatkan surat tilang sebagai solusi sedangkan bro Yuyut masih H2C.

Asal tau aja, aturan untuk masuk ke Bali memang lumayan ketat semenjak terjadinya Tragedi Bom Bali I dan II. Setiap pengunjung yang mau masuk ke Bali, selalu dicek kelengkapan surat-surat kendaraan dan identitas diri (KTP), terutama di pelabuhan Gilimanuk dan Padangbai.

Jadi buat temen-temen yang berkunjung ke Bali, pastikan dulu  kondisi surat-surat kendaraan dan identitas diri (KTP) anda lengkap. Kalo tidak, maka tanggung sendiri resikonya. Untungnya apa yang ditakutkan oleh bro Shandy dan bro Yuyut gak menjadi kenyataan. Mereka akhirnya bisa melewati pos penjagaan dengan sehat wal'afiat hehehehehe. Lepas dari pelabuhan, langsung kami geber kuda besi masing-masing menuju rumah bro Jack di daerah Kuta. Karena suasana masih pagi, kondisi jalan Bypass Ida Bagus Mantra lumayan sepi, si merah maroon sampai tembus sampai 120 kpj. Mantapp.....

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 8 : Back To Bali


Tiket Lembar-Padangbai
30 Desember 2012
Tepat pukul 23.52 WITA kami tiba di pelabuhan Lembar - Lombok. Lumayan molor sih, biasanya bisa ditempuh sekitar 1 jam, tapi ini memakan 1,5 jam soalnya kami harus mampir dulu ke rumah kakaknya bro Shandy di Lembar. Tiket untuk penyeberangan Lembar - Padangbai sendiri  sama dengan Padangbai - Lembar yaitu Rp. 101.000,-. 

Saran aku sih, bayarlah dengan uang pas soalnya selain lebih cepat dan praktis kita juga gak kuatir kalo seumpama kembaliannya ada yang kurang hehehehhe.

Suasana pelabuhan tidak terlalu rame, kebanyakan didominasi truk-truk yang akan kembali lagi ke Jawa atau Bali setelah membawa logistik kesini. Sesekali juga terlihat beberapa mobil pribadi dan bus pariwisata. Temen-temen dari Honda C70 chapter Lombok mengantar kami sampai didepan pintu masuk ke dermaga. "Makasih atas semuanya brother, kami gak akan melupakan kebaikan kalian". Tepat pukul 00.16 WITA kami langsung beranjak masuk ke dalam kapal.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 7 : BIL, Waduk Batujai & Kopdar


Bandara International Lombok
30 Desember 2012
Aku terbangun tepat pukul 14.01 WITA, kulihat temen aku bro Yuyut masih terlelap karena kelelahan. Aku keluar jalan-jalan sebentar mau mampir ke pom bensin, ATM dan minimart. Tujuanku pertama adalah ke ATM dulu, mungkin didaerah BIL ada. Langsung ku bergegas menuju BIL.

Sengaja aku jalan pelan-pelan sekitar 40 Kpj buat menikmati pemandangan kanan-kiri menuju ke BIL, sama sekalian buat mengingat sapa tau entar aku kesini lagi hehehehehhe. Waduh, aku lupa jalannnya ? apa bener nih arah ke BIL ?

Eh ada pom bensin Ya sudah, ngisi pertamax dulu aja  sekalian nanya ma mbaknya. Kukeluarkan uang Rp.50.000,- dari dompet. Per-liter disini pertamax kena Rp. 10.500,-. Sedikit lebih mahal sih daripada di Jawa dan harganya sama dengan di Bali. Petugas pom bensin memberitahukan kalo arah aku ternyata benar, ya dah kulanjutkan lagi perjalanan. Selang beberapa lama, aku nyampe di BIL di Praya. Setelah membayar parkir 1500 untuk 1 jam pertama, aku langsung masuk ke kawasan BIL (Bandara International Lombok).

Sedikit yang jadi tanda tanya buatku adalah fasilitasnya kok gak mencerminkan kalo bandara itu adalah bandara international ya ?. Gimana tidak, untuk tempat parkirnya aja menurutku masih belum bertata rapi atau terkesan semrawut gitu. Belum lagi ketika aku masuk ke dalam salah satu toiletnya. Kran pada salah satu wastafel di toilet ternyata rusak, plus ditambah lagi airnya yang kecil. Belum lagi bau pesing yang (sedikit) menyengat dan ini diperparah dengan kondisi toilet yang sedikit kotor terkesan tidak dirawat secara konsisten. Kalo istilah di ISO itu, 5R-nya tidak berjalan hehehehehe.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 6 : Goes To Bukit Malimbu


Si Merah Maroon @tempat parkir
Minggu, 30 Desember 2012
Akhirnya kapal kami merapat juga di Pel. Bangsal. Tujuan selanjutnya adalah Bukit Malimbu. Begitu merapat, kami langsung menuju ke tempat parkir motor. Time to goes to Malimbu yeaaah. Malimbu sendiri adalah sebuah dataran tinggi atau bukit yang terletak di  wilayah Kab. Lombok Barat, NTB. Letaknya diantara pantai Senggigi dan pelabuhan Bangsal.

Kalo dari Mataram kira-kira berjarak 1 jam perjalanan. Ada 2 spot yang bisa kita nikmati disini, yaitu Malimbu I dan Malimbu II. Dari tempat ini para pengunjung bisa melihat hamparan pasir putih, hutan hijau, lautan yang biru, gugusan pohon kelapa, rumput yang hijau, serta sunset yang sempurna.

Dari sini juga kita bisa melihat 3 Gili yang tampak dikejauhan sana. Sunset adalah hal yang selalu ditunggu-tunggu para pengunjung ketika kesini, tapi sayang kami kesininya pas pagi hari *hiks* jadi tentu saja kagak bisa menikmati moment itu. Semakin sore, tempat ini akan semakin banyak kedatangan pengunjung apalagi ketika cuaca lagi cerah-cerahnya. Hanya 30 menit dari bangsal, kami pun sudah sampai di Malimbu II.

Jalanan menuju kesana lumayan lancar, karena jalannya lumayan bagus dengan kontur jalanan yang naik-turun. Selama perjalanan kita akan disuguhi pemandangan yang luar biasa disepanjang jalan. Kalo di kawasan Pusuk kita disuguhi hijaunya hutan pusuk, tapi disini kita tentu saja kita akan disuguhi birunya laut. Aku  hanya bisa terkagum-kagum melihat indahnya pemandangan ini Subhanaallah,................

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 4 : One Night At Gili Trawangan Bag. I


Welcome To My Paradise
Sabtu, 29 Desember 2012
Gili Trawangan hmmmm, Gak nyangka akhirnya aku & si merah maroon sampai disini juga. Ralat : cuma aku aja, karena si merah maroon terpaksa dititipkan di Bangsal hehehehehehe.

Sekilas tentang Gili Trawangan : Gili Trawangan adalah Gili terbesar diantara 3 Gili disini, yaitu : Gili Meno dan Gili Air. Trawangan juga satu-satunya gili yang ketinggiannya di atas permukaan laut cukup signifikan. Dengan panjang 3 km dan lebar 2 km, Trawangan berpopulasi sekitar 800 jiwa. 

Di antara ketiga gili tersebut, Trawangan memiliki fasilitas untuk wisatawan yang paling beragam. Kedai "Tîr na Nôg" mengklaim bahwa Trawangan adalah pulau terkecil di dunia yang ada bar Irlandia-nya. Bagian paling padat penduduk adalah sebelah timur pulau ini. 

Trawangan punya nuansa "pesta" lebih daripada Gili Meno dan Gili Air, karena banyaknya pesta sepanjang malam yang setiap malamnya dirotasi acaranya oleh beberapa tempat keramaian. Aktivitas yang populer dilakukan para wisatawan di Trawangan adalah scuba diving (dengan sertifikasi PADI), snorkeling (di pantai sebelah timur laut), bermain kayak, dan berselancar. Ada juga beberapa tempat bagi para wisatawan belajar berkuda mengelilingi pulau.

Di Gili Trawangan (begitu juga di dua gili yang lain), tidak terdapat kendaraan bermotor, karena tidak diizinkan oleh aturan lokal. Sarana transportasi yang lazim adalah sepeda (disewakan oleh masyarakat setempat untuk para wisatawan) dan cidomo, kereta kuda sederhana yang umum dijumpai di Lombok. Untuk bepergian ke dan dari ketiga gili itu, penduduk biasanya menggunakan kapal bermotor dan speedboat. <Sumber : Wikipedia>.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 2 : Tabanan - Padang Bai - Lembar - Praya (Lombok)


Rute Etape II : Jabalok (courtesy www.indonesia-tourism.com)

28 Desember 2012
Sampai di Kediri, kondisi perut keroncongan banget. Saatnya mencari pemadam kelaparan nih. Ku geber si merah maroon menuju ke area Pasar Kediri yaitu warung Nasi Jinggo langganan aku. 3 bungkus nasi jinggo serta segelas kopi sachetan sudah cukup buat memadamkan kelaparan ini *ngelusperut*. Sesudah perut terisi, aku langsung kembali lagi menuju ke rumah untuk beristirahat.

Tepat Pukul 21.55 WITA, perjalanan Part II menuju Lombok dimulai. Posisi odometer telah menunjukan angka 56769. Oh ya, untuk kalkulasi waktu aku mengikuti waktu daerah setempat (WITA). Artinya selisih 1 jam lebih cepat dari WIB. Perkiraan perjalanan menuju pelabuhan Padangbai bisa memakan waktu sekitar 1,5 - 2 jam dan untuk penyeberangan Padangbai – Lembar sendiri sekitar 4 jam. Kalo gak ada kendala, kemungkinan tiba di Lombok nantinya sekitar jam 05.00 - 06.00  WITA.

Bissmillah.......berangkat !!. Dari sini (Kediri), aku ambil arah menuju ke Denpasar, lalu di perempatan sesudah Terminal Ubung, ambil arah ke kiri Gatsu (Gatot Subroto) lalu lurus aja sampai  ketemu Jln. By pass Ida Bagus Mantra (dibaca : Mantre). Dari Jln. By pass Ida Bagus Mantra lurus aja sampai ketemu Gua Lawah (Kelelawar). Dari Gua Lawah, pelabuhan Padangbai sudah dekat sekitar 3-4 km saja. Setelah Gua Lawah, ikuti aja jalan ini sampai ketemu plakat "Pelabuhan Padangbai" pas di pertigaan. Dipertigaan itu terus ambil  arah ke kiri dan lurus saja sampai entar ketemu Pelabuhan Padangbai.

Jabalok Touring 2012-2013 Part. 1 : Pandaan - Tabanan (Bali)


Packing.....Packing
Alarm weker berbunyi tepat pukul 05.00 WIB (waktu Indonesia bagian biker hehhehehehe). Pagi ini adalah awal perjalananku solo touring menyusuri 4 pulau dan menyeberang 3 lautan di Indonesia, Jabalok (Jawa, Bali, Lombok  plus Gili). Rencananya sih berangkatnya Tgl. 27 Desember 2012, tapi berhubung partner touring aku lagi sibuk sama urusan gaweannya (dia seorang PNS ) Akhirnya terpaksa deh aku berangkat solo (sendirian) saja.

Nantinya temen aku akan menyusul dan kita janjian ketemuan di Bali pada Tgl. 30 Desember 2012. Sesudah mandi, sholat subuh, makan dan nyruput secangkir kopi susu hangat. Aku  kembali mengecek kondisi carrier dan tungganganku (si merah maroon). Kukenakan perlengkapan safety riding seperti :  jaket touring, knee & shoulder protector, safety shoes, Sarung tangan dan tentu saja helm standart “White KYT” kesayanganku. Sebenarnya aku ada sih helm full face cuman aku lebih nyaman pake yang  half face hehehehhehe.

Ngayogjokarto Journey Part. 2 : Paris & Gudeg Widjilan


Paris (PArangtRitIS)
Kamis, 01 September 2011
Pagi ini, semerbak bau kopi membangunkan kami. Rupanya di meja sudah terhidang 2 cangkir kopi *seneng*. Mantaappp !!. Hari ini masih belum ada plan mau kemana, jetlag banget rasanya.

Soalnya perjalanan touring ke jogja ini kami sering terjebak macet jadi tangan, kaki dan otak harus bekerja extra. Selain itu cuman aku aja yang nyetir soalnya si Heru sutimbul kagak bisa pake sepeda laki. Hari gini cowok koq kagak bisa pake sepeda laki ?? Apa kata dunia mbul...mbul hehehehehehhe.

Setelah mandi, makan dan nyruput kopi, kami leyeh-leyeh aja diteras rumah. Daripada gak lapo-lapo (ngapain-ngapain), ikut yuk jess" kata Moro. (Jess : panggilan akrab khas arek Malang). Rupanya Moro & keluarganya mengajak kami jalan-jalan menyusuri Jogja, tapi kali ini si merah maroon (vixionku) aku parkir disini biar dia beristirahat dulu hehehehheehe karena kita akan menggunakan kendaraan roda 4. Mereka ternyata mengajak kami ke Paris. Paris ??? emang di Jogja ada Paris ya ?? santai aja brow, maksudnya Paris disini adala PArangtRitIS. Paris adalah nama kerennya Pantai Parangtritis.

Ngayogjokarto Journey Part. 1 : Berlebaran Ke Jogja


Tugu Jogja "Courtesy Clan DNAz"

Rabu, 30 Agustus 2011
Jogjakarta atau Yogjakarta ya ???!!. Ah, sama aja menurut aku. Yang pertama terlintas dibenak kita pasti : Malioboro, Keraton Ngayogjakarto, Angkringan Sego kucing dan Paris (Parangtritis). Seperti Bali, Jogja juga menyimpan kekayaan dan keunikan heritage tersendiri mulai dari kulinernya, adat-istiadatnya dan keramah-tamahan penduduknya.

Perjalanan touring ini aku tidak bersama dengan Agung 'foo dan Arief 'lifo' dikarenakan mereka pasti super sibuk banget berlebaran. Aku berangkat ma sohib jaman kuliah dulu, Heru sutimbul  namanya dan ditemani "si merah maroon" (julukan motor vixion aku). Di Jogja kami janjian ma temen kami Moro yang berangkat satu hari lebih cepat daripada kami. Dia kesana beserta seluruh keluarga besarnya., bersilahturami kerumah neneknya. Sebelumnya aku juga pernah kesana ma moro mengendarai 'si merah maroon' juga. tapi kali ini momentnya  sedikit berbeda karena pas suasana lebaran.

Kembali ke topik, sesudah sholat Ied, kami sekeluarga saling sungkeman untuk saling memaafkan. Minal aidzin wal faidzin ya pak, bu, kak dan dek, mohon maaf lahir dan batin. Sebenarnya aku sekeluarga itu ada rencana akan halal-bihalan dan bersilaturahmi ke rumah sanak family di Blitar, Tulungagung dan Kediri. Cuman untuk kali ini aku kayaknya absen dulu deh kesana. Maafin aku ya pak, bu, paklik dan bulek hehhehehehehehe. Keluarga aku berangkat ke Blitar pada pukul 08.15 WIB. Selang 1 jam kemudian, perjalananku touring ke Jogja dimulai, Tak lupa oddometer aku set pada posisi nol, biar memudahkan dalam mengkalkulasi jarak perjalanan.