Kuliner Pandaan : Dingin - Dingin Enaknya Makan Gorengan Aaaah . . . .

Nyam-nyam

Kalo berbicara tentang jajanan yang satu ini pasti tidak ada habis-habisnya karena dimana-mana hampir selalu ada yang namanya GORENGAN. Pada setiap sudut kota di Indonesia dapat dengan mudah kita jumpai orang yang berjualan. Cuma masing - masing daerah punya ciri khas tersendiri seperti contoh gorengan ala Jawa Timur dengan gorengan di daerah lainnya.

Kalo gorengan di Jawa Timur identik dengan lombok dan petisnya sedangkan di daerah lain seperti Jawa barat, Jawa Tengah dan Jogja hanya lombok saja sebagai pelengkapnya. Begitupun juga dengan rasanya : kalo disini cenderung asin dan sebaliknya kalo di Jabar, Jateng dan Jogja cenderung manis.

Salah satu warung gorengan yang sering aku kunjungi disini adalah yang berada dipojok perempatan Plumbon - Pandaan (koordinat : -7.649575, 112.697066). Tempatnya memang cukup sederhana tapi rasanya cukup menggugah selera bray apalagi petisnya ituloh. Petis memang berfungsi sebagai pelengkap tapi jangan salah karena rasa sebuah gorengan bisa ditentukan dari kualitas petisnya.

Gorengan perempatan Plumbon



Gorengan yang dijual bermacam-macam seperti : tahu isi (brontak), tempe goreng, tahu goreng, pisang goreng, menjes, ote-ote, tape goreng dan kadang - kadang sukun goreng juga. Harganya pun gak terlalu mahal ataupun terlalu murah. Tapi yang pasti harganya itu sudah sebanding dengan rasanya. Ibu itu berjualan setiap hari dari sore hari sampai malam hari (habis).

Ditempat saya tinggal (Pandaan) orang yang berjualan gorengan baru ada pada sore hari saja. Beda banget dengan daerah ditempat saya kerja (Ngoro) yang sepanjang hari banyak orang yang berjualan. Kalo beli biasanya aku hanya 5000 saja. Gorengan yang tidak boleh terlewatkan adalah tempe goreng sebab kalo tidak ada maka alamat krucil - krucil dirumah pasti akan marah - marah. Maklum saja diantara aneka macam gorengan 2 keponakan aku tersebut hanya suka dengan tempe goreng. Salam keluyurers..................


No comments:

Post a Comment